Rabu, 15 Oktober 2014

Membangun Personal Branding ala Christiano Ronaldo

Fantastis, jumlah fans like di akun resmi Ronaldo tembus 100 juta orang. Tentu dapat dibayangkan betapa massifnya jumlah penyuka pemain sepak bola nan flamboyan dari Portugal ini. Termasuk kontribusi penggemar dari Indonesia yang memberi like terbanyak disamping Brasil dan India.

Bahkan disebutkan, kapasitas fans Ronaldo bila dipertemukan akan memerlukan ruangan yang ukurannya 10 kali lebih besar dari Portugal. Tentu hal yang membuat kesemuanya itu terjadi adalah kapasitas dan kapabilitas Ronaldo sebagai pemain bola yang tidak dapat diragukan lagi.

Urutan kedua dibawahnya adalah Lionel Messi, yang terpaut 30 juta. Padahal, sebagaimana disebut banyak kalangan media dan pengamat sepak bola, bila dikomparasikan antara keduanya dalam aspek prestasi bersepak bola maka Messi lebih memiliki keunggulan dibanding Ronaldo, tidak demikian diranah sosial media.

Ronaldo is the King, dan itu terbukti dengan jumlah pertemanan dan penggemarnya diseantero jagat, maklum olahraga sikulit bundar memang menjadi kegiatan yang paling disukai banyak penduduk dimuka bumi, dan uniknya 78% fan adalah lelaki yang memang lebih berfokus pada kemampuan serta keahlian Ronaldo yang mumpuni dalam skill bermain bola.

Berbagai hal dari sosok Ronaldo memang patut menjadi perhatian, bila kita hendak melakukan telaah atas kemampuan pemasaran pribadi dengan menjadikan nama Ronaldo sebagai merek terpisah yang mempu menjadi duta bagi merek produk lain, terbilang Ronaldo menjadi bintang diberbagai iklan komersial televisi diseluruh penjuru mata angin.

Kualitas sebagai Kekuatan Personal Branding

Pemain kebangsaan Portugal bernomor punggung 7 ini memang sosok yang fenomenal. Kemampuan bermain bola dalam level tertinggi, membuatnya sebagai pemain taktis yang memang ditempatkan sebagai striker yang haus gol. Skill permainan Ronaldo terlihat dalam teknik dribling bola, bahkan kemampuan melesakkan gol dari tendangan bebas hingga posisi yang sulit dibayangkan.

Gelimang prestasi pribadi memang telah ditorehkan, menjadi pemain terbaik dunia bukanlah mimpi lagi bagi pemuda yang berasal dari keluarga miskin dari Funchal-Portugal kelahiran 5 Februari 1985 itu, bahkan kini prestasi bermain bola yang gemilang telah menghantarkannya sebagai atlet terkaya.

Sosok Ronaldo memang seringkali dikesankan sebagai keangkuhan dan bentuk arogansi, karena sikap individual yang dikembangkan untuk mencapai prestasi termasuk dalam urusan mencetak gol, hal ini kemungkinan dilandasi oleh “dendam-psikologis” untuk membuktikan kemampuan dan prestasinya, atas masa lalu nan kelam dari kehidupan sebagai lelaki miskin yang tidak pernah dipandang sebelah mata oleh orang lain.

Performa bintang yang juara mulai terlihat setelah direkrut Manchester United -klub kaya Inggris pada 2003 performa striker memang menjadi bagiandari Ronaldo, dengan mengukir rekor 196 pertandingan berkontribusi 84 gol yang dicetaknya. Tawaran bermain ke negeri matador pun berlabuh, Real Madrid menjadi pelabuhan yang kini disinggahinya sejak 2009 dengan banderol Rp1.3 triliun menjadikannya sebagai pemain termahal pada masanya.

Hal itu sepadan dengan apa yang diberikan pada El Real dimana Ronaldo mencetak 186 gol dari 169 pertandingan yang dilakoninya dan hal ini terus bertambah, meski tim bertabur bintang tersebut disesaki oleh begitu banyak pesepak bola terbaik dari seluruh dunia, namun posisi Ronaldo tidak tergoyahkan.

Kecepatan, positioning, passing hingga crossing yang akuran menjadi keutamaan seorang Ronaldo, sulit membayangkan pemain yang memiliki profile lengkap dalam kualitas bermain, mungkin hanya ada beberapa yang berada diposisi0 setara atau diatasnya -Messi “si kutu” yang melampauinya. Total kekayaan bersihnya mencapai U$ 160 juta.

Paduan dari kemampuan kekuatan fisik dan tampilan yang prima ditambah dengan wajah rupawan membawanya menjadi atlet multi talenta. Kualitas sekalilagi membuktikan bahwa apa yang menjadi karakter dalam dirinya adalah citra juara yang terus menerus berupaya mencapai titik maksimal dalam mewujudkan pencapaian prestasi yang sempurna, dan bekerjakeras adalah watak dari image Ronaldo.

Sesungguhnya Ronaldo berupaya mengusir masa lalunya yang kelam, meski tidak melupakan dari mana pemain yang selalu tampil trendy dan glamor dengan potongan rambut yang maskulin bahkan setiap saat termasuk kala bertanding dalam suatu turnamen sepak bola menjadikan Ronaldo sebagai sosok yang selalu ditunggu, termasuk keterlibatannya dalam berbagai aksi sosial.

Indonesia menjadi perhatian Ronaldo, karena pemain tersebut pernah mendorong penggalangan dana bantuan bagi korban tsunami Aceh pada 2004 dan membantu Martunis seorang bocah Aceh yang selamat dari guncangan tsunami setelag 19 hari terdampar. Disamping itu, pada 2013 Ronaldo juga didapuk sebagai Duta Forum Peduli Mangrove di Bali-Indonesia.

Tampil perfeksionis dalam kinerjanya sebagai bintang lapangan sepak bola, serta kemasan yang apik dan menarik dari segi penampilan, ditambah dengan paduan kedermawanan membuat kompleksitas tersebut menjadikan Ronaldo sebagai sebuah Personal Brand yang mampu mengusung brand produk lain, terbilang Armani, Nike, Coca-Cola, Konami, Motorola, Herbalife hingga KFC menjadikan sang bintang sebagai duta besar produknya, dan personal branding yang kuat itu mudah dimanfaatkan sebagai ladang menuai gemerincing uang.

Sumber foto: www.bola.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar